BanggaiKABAR DAERAH

Bupati Banggai Buka Seminar Akhir Kajian Pemekaran Daerah

368
×

Bupati Banggai Buka Seminar Akhir Kajian Pemekaran Daerah

Sebarkan artikel ini
Buka Seminar Akhir Kajian Pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB), Bupati Amirudin : Ini Bukan Pemisahan Diri, Tapi Mendekatkan Diri Untuk Pelayanan Masyarakat!
Buka Seminar Akhir Kajian Pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB), Bupati Amirudin : Ini Bukan Pemisahan Diri, Tapi Mendekatkan Diri Untuk Pelayanan Masyarakat!

KABAR LUWUK  – Bupati Banggai Buka Seminar Akhir Kajian Pemekaran Daerah. Bupati Banggai, Ir. H. Amirudin, MM., AIFO membuka secara resmi giat Seminar Akhir Kajian Pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) di Kabupaten Banggai, pada Jumat (29/9/2023).

Kegiatan ini adalah kolaborasi antara Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Sulawesi Tengah dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Tadulako.

Pada acara tersebut, Bupati Amirudin menyampaikan pentingnya pemekaran daerah baru sebagai upaya untuk meningkatkan pelayanan masyarakat.

Dia menjelaskan bahwa beberapa daerah di Kabupaten Banggai sudah memiliki persyaratan lengkap untuk menjadi DOB, sementara yang lainnya masih dalam proses.

Bupati Amirudin juga menekankan bahwa pemekaran daerah bukan untuk memisahkan diri, melainkan untuk lebih mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.

Kabupaten Banggai yang luasnya lebih besar dari Provinsi Banten memiliki potensi besar untuk membentuk daerah-daerah baru.

Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah, Drs. H. Ma’mun Amir, juga berbicara tentang visi pemekaran Provinsi dengan membaginya menjadi beberapa rumpun, termasuk Banggai dan sekitarnya.

Hal ini merupakan bagian dari program Pemerintah Provinsi dalam rangka mengembangkan daerah-daerah otonomi baru.

Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat, termasuk Wakil Ketua DPRD Kabupaten Banggai, Ketua Tim Kajian Daerah Otonomi Baru, dan para pimpinan OPD Kabupaten Banggai.

Semua pihak berharap agar proses pemekaran daerah baru dapat segera terwujud untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

Selain itu, dalam seminar akhir ini, peserta dan tamu undangan juga berperan penting dalam memberikan masukan dan ide yang berharga kepada tim yang bertanggung jawab atas kajian pemekaran daerah otonomi baru.

Dengan partisipasi aktif dari berbagai pihak, diharapkan dokumen yang dihasilkan dari seminar akhir ini akan menjadi dasar yang kuat untuk proses pemekaran yang akurat dan efisien.

Pemerintah daerah Kabupaten Banggai dan Provinsi Sulawesi Tengah secara aktif mendukung proses pemekaran ini. Dengan memisahkan daerah-daerah yang memenuhi persyaratan untuk menjadi DOB, mereka berupaya untuk memastikan bahwa masyarakat di wilayah-wilayah tersebut akan mendapatkan pelayanan yang lebih baik dan lebih terfokus.

Selain aspek pelayanan masyarakat, pemekaran daerah baru juga memiliki dampak ekonomi yang signifikan.

Dengan memiliki wilayah yang lebih kecil dan terfokus, pemerintah daerah dapat lebih efektif dalam mengelola sumber daya dan mempromosikan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. Hal ini akan membawa manfaat jangka panjang bagi pertumbuhan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat.

Sebagai penutup, Bupati Banggai menggarisbawahi komitmen pemerintah daerah dalam memantau dan mendukung proses pemekaran daerah baru dengan harapan bahwa dalam waktu yang tidak terlalu lama, dokumen yang telah disusun akan menjadi dasar bagi pemekaran yang sesuai dengan visi pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.

Proses pemekaran daerah otonomi baru di Kabupaten Banggai merupakan salah satu langkah penting dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan memajukan daerah ini ke arah yang lebih baik.( dkisp) *

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *