KABAR LUWUK – BMKG Gelar Sekolah Lapang Gempa dan Tsunami untuk Masyarakat Banggai. Balai Besar BMKG Wilayah IV Makassar bersama Pemerintah Kabupaten Banggai telah mengadakan Sekolah Lapang Gempa bumi dan Tsunami (SLG) yang dibuka oleh Wakil Bupati Banggai, Drs. H. Furqanuddin Masulili, M.Si.
Dalam kegiatan ini, berbagai pihak seperti Anggota Komisi V, Kepala BMKG Wilayah IV, Kapolres Banggai, Dandim 1308/LB, dan Kepala BPBD Banggai turut berpartisipasi.
Kepala Balai Besar BMKG Wilayah IV Makassar, Irwan Selamet ST,M.Si, menjelaskan bahwa SLG ini bertujuan memberikan pengetahuan dan edukasi kepada masyarakat mengenai potensi gempa bumi dan tsunami di daerah mereka, serta cara mitigasinya.
Selain itu, kegiatan ini juga bermaksud untuk mempersiapkan masyarakat agar dapat diakui oleh UNESCO sebagai komunitas siap menghadapi tsunami.
Wakil Bupati Banggai, Drs. Furqanuddin Masulili, M.Si, menyampaikan apresiasi tinggi kepada BMKG dan seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan SLG.
Dia menekankan bahwa edukasi yang diberikan dalam SLG ini sangat bermanfaat bagi seluruh masyarakat, dan pengetahuan ini dapat disebarluaskan kepada keluarga dan masyarakat luas.
Kegiatan Sekolah Lapang Gempa bumi dan Tsunami (SLG) ini mencerminkan komitmen serius dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) serta Pemerintah Kabupaten Banggai dalam mengedukasi masyarakat tentang ancaman gempa bumi dan tsunami yang selalu mengintai wilayah tersebut.
Selama SLG berlangsung, peserta dapat belajar tentang berbagai aspek terkait gempa bumi dan tsunami, mulai dari pengetahuan dasar hingga tindakan mitigasi yang perlu diambil dalam menghadapinya.
Ini mencakup pemahaman tentang geologi daerah mereka, mendeteksi tanda-tanda awal gempa bumi, dan mengembangkan rencana evakuasi yang efektif dalam menghadapi ancaman tsunami.
Dengan pengetahuan yang diberikan dalam SLG, masyarakat Banggai menjadi lebih siap dan mampu merespons ancaman gempa bumi dan tsunami dengan lebih baik.
Hal ini tidak hanya meningkatkan keselamatan mereka sendiri tetapi juga berkontribusi pada keselamatan dan ketahanan daerah tersebut secara keseluruhan.
Hal ini dapat mendorong lebih banyak inisiatif mitigasi dan perlindungan terhadap bencana alam di wilayah tersebut.
Kegiatan seperti SLG menunjukkan bahwa edukasi dan persiapan masyarakat dalam menghadapi bencana alam adalah prioritas penting.
BMKG dan Pemerintah Kabupaten Banggai telah memberikan contoh baik bagi wilayah lain dalam menghadapi ancaman gempa bumi dan tsunami serta menciptakan komunitas yang lebih aman dan tangguh.**
Penulis : Imam Muslik ( Jurnalis Luwuk )
