Lebih lanjut, Arya menegaskan bahwa pelaksanaan tajak sumur di pergantian tahun ini juga merupakan salah satu bentuk komitmen Pertamina untuk terus melakukan usaha-usaha tanpa jeda dalam peningkatan produksi migas.
Pada malam pergantian tahun, Pertamina bersama SKKMigas juga memastikan kegiatan lifting migas di terminal dan titik serah seluruh wilayah kerja dapat berjalan lancar sehingga lifting migas tahun 2021 dapat tercapai maksimal.

Adapun produksi migas Subholding Upstream Pertamina sampai dengan November 2021 mencapai 887 MBOEPD yang terdiri dari 437 MBOPD minyak dan 2.608 MMSCFD gas. Hasil ini merupakan produksi migas dari seluruh wilayah kerja Subholding Upstream Pertamina termasuk yang berasal dari luar negeri. Sedangkan untuk produksi dari dalam negeri sendiri mencapai 340 MBOPD minyak dan 2.290 MMSCFD gas.
“Kami akan terus melakukan upaya-upaya peningkatan produksi untuk dapat berkontribusi optimal dalam mendukung upaya pencapaian target produksi nasional 1 juta BOPD dan 12 BSCFD tahun 2030 serta melakukan kegiatan operasi dengan tetap mengutamakan keselamatan kerja dan kegiatan operasi yang mendukung upaya-upaya pengurangan emisi menuju Net Zero Emission tahun 2060. “, pungkasnya.