KABAR LUWUK – Aksi Penipuan Mengatasnamakan Kapolres Banggai Hebohkan Warga.Aksi penipuan baru-baru ini telah menciptakan kehebohan di tengah masyarakat Banggai, dengan penipu mengatasnamakan Kapolres Banggai, AKBP Ade Nuramdani SH, SIK, MM, melalui platform WhatsApp.
Kasi Humas Polres Banggai, Iptu Al Amin S. Muda, mengingatkan warga agar tidak mudah percaya kepada oknum-oknum yang mengklaim menjadi Kapolres dan meminta uang.
Kasus penipuan ini pertama kali terungkap saat seorang warga menerima telepon dan pesan singkat dari seseorang yang mengaku sebagai Kapolres Banggai.
Orang tersebut meminta sejumlah uang dengan alasan tertentu. Beruntung, warga ini curiga dan segera menghubungi Polres Banggai untuk melakukan verifikasi.
Iptu Al Amin S. Muda menjelaskan bahwa masyarakat harus tetap waspada terhadap bentuk-bentuk penipuan yang menggunakan media sosial seperti WhatsApp.
Dia mengatakan, “Kami harap masyarakat untuk selalu waspada. Untuk saat ini dari informasi yang didapatkan belum ada korban. Tapi nanti akan kita sampaikan kembali.”
Penipuan mengatasnamakan pejabat publik, terutama anggota kepolisian, bukanlah hal baru. Penjahat sering mencoba memanfaatkan nama-nama terkemuka untuk tujuan penipuan.
Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk selalu melakukan verifikasi ketika mereka menerima permintaan atau klaim yang mencurigakan, terutama yang berkaitan dengan uang.
Kapolres Banggai, AKBP Ade Nuramdani SH, SIK, MM, juga telah mengeluarkan pernyataan resmi untuk mengingatkan masyarakat tentang bahaya penipuan semacam ini.
Dia menegaskan bahwa kepolisian tidak akan pernah meminta uang kepada warga secara pribadi melalui telepon atau pesan singkat.
Dalam era digital ini, keamanan online menjadi semakin penting. Masyarakat harus selalu berhati-hati dan melaporkan aktivitas penipuan kepada pihak berwenang ketika mereka menghadapinya.
Dengan demikian, dapat mencegah aksi penipuan yang merugikan dan melindungi keamanan finansial masyarakat. (*)