Artinya setiap ada program yang dicetuskan Bupati Banggai,. Kami dapat melaksanakan dengan baik. Sehingga dengan melalui Waserda, masyarakat Desa Pisau dapat memanfaatkan , karena Desa pisau memiliki sumber alam tersedia, akan tetapi belum di manfaatkan.
Dan kami mengajak Dinas Perdagangan untuk memanfaatkan pasar rakyat yang ada di Desa Pisau, sehingga dengan harapan bongkar muat barang, serta potensi ikan laut semuanya bisa dikelola pemerintah daerah guna mendapatkan pendapatan asli daerah melalui retribusi atau pajak daerah. Tutup kades.
Ditempat yang sama Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Banggai, Hasrin Karim dalam sambutannya mengatakan pasar pisau ini dibangun sejak tahun 2016,dan satu periode kepemimpinan Bupati tidak pernah disentuh,. Sehingga dimasa kepemimpinan Ir Amiruddin Tamoreka inilah pasar rakyat mendapat sinyal dan perhatian hingga diusulkan oleh Bumdes Desa Pisau yang bekerjasama dengan Dinas perrdaganan membentuk Bumdes Waserda.
Hasrin Karim juga katakan bahwa seiring berjalannya waktu program satu juta satu pekarangan, serta bantuan Bumdes hingga 500 juta, program ini yang dilontarkan Bupati Banggai, semua dibuktikan pada saat genap 100 hari kerja masa kerja pertama bupati Banggai dengan memberikan angin segar buat Bumdes Anunto Desa Pisau,masuk dalam satu agenda Bupati dalam pemberian bantuan Bumdes yang di janjikan masa kampanye Beliua.
“Pasalnya Bumdes Anunto Desa Pisau, telah difasilitasi Dinas Perdagangan dalam pengadaan stok bahan pokok hingga penyediaan gas Elpiji 3 kg sampai 5’5 kg. Yang tidak lain juga atas partisipasi para distributor yang ada di kabupaten Banggai dalam memberikan bahan pokok kepada Waserda Bumdes Anunto dengan cara tunda bayar, sehingga setelah laku semua keuntungan diambil pihak Waserda sedangkan pembayaran kepada distributor sesuai dengan harga yang diberikan kepada Waserda tersebut.” Jelas Kadis perdagangan.
Bupati Banggai, Ir.H.Amiruddin Tamoreka, dalam arahannya mengatakan bahwa sebelumnya kami ucapkan terima kasih kepada kecamatan pagimana, telah mengadakan Louching Waserda disaat Pandemi, dikarenakan pagimana sudah masuk dalam Zona hijau artinya aman dalam mengadakan kegiatan mengumpul orang sehingga ijin kami berikan dan tidak perlu ragu karena virus Corona untuk wilayah pagimana ini aman. Ungkap Bupati.
